Jumat, Juli 18, 2025
spot_imgspot_img

Headline Mingguan

spot_imgspot_img

Berita Terkait

Ekspor Kaltim Melemah, Tapi Neraca Perdagangan Masih Surplus US$1,16 Miliar

Samarinda | EnterKal – Kinerja ekspor Kalimantan Timur mengalami pelemahan pada April 2025, meskipun neraca perdagangan daerah ini tetap membukukan surplus signifikan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Timur, nilai ekspor tercatat sebesar US$1,54 miliar, turun 9,69 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana, menjelaskan bahwa penurunan terjadi baik pada sektor migas maupun nonmigas, masing-masing terkoreksi 18,80 persen dan 8,79 persen.

“Secara kumulatif sejak Januari hingga April 2025, ekspor kita sudah mencapai US$6,74 miliar,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (9/6/2025).

Yusniar menambahkan, komoditas hasil tambang tetap menjadi tulang punggung ekspor Kalimantan Timur, menyumbang 71,33 persen dari total ekspor selama Januari–April 2025. Tiongkok, India, dan Filipina menjadi tiga negara tujuan utama ekspor produk unggulan dari provinsi ini.

Di sisi lain, nilai impor pada April 2025 mengalami kenaikan tipis 1,96 persen dibandingkan Maret, dengan nilai mencapai US$381,36 juta. Kenaikan ini dipicu oleh lonjakan impor nonmigas sebesar 34,58 persen, meski impor migas menurun 6,02 persen.

“Peningkatan impor nonmigas tertinggi terjadi pada golongan barang kapal, perahu, dan struktur terapung yang naik hingga 363,76 persen,” ungkap Yusniar.

Sementara itu, penurunan terdalam tercatat pada produk-produk kimia. Negara asal barang impor utama selama Januari–April 2025 masih didominasi oleh Tiongkok, Malaysia, dan Amerika Serikat.

Meskipun terjadi pelemahan ekspor dan peningkatan impor, neraca perdagangan Kalimantan Timur tetap mencatat surplus sebesar US$1,16 miliar pada April 2025. Surplus ini disumbang oleh sektor nonmigas dengan capaian US$1,32 miliar, meskipun sektor migas mengalami defisit sebesar US$157,32 juta.

Secara kumulatif, surplus perdagangan Kalimantan Timur mencapai US$5,13 miliar selama empat bulan pertama tahun 2025.

Surplus ini menunjukkan ketahanan ekspor Kaltim, meskipun terjadi fluktuasi pasar global, serta menegaskan pentingnya diversifikasi dan penguatan nilai tambah pada sektor unggulan daerah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Topik Populer